Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu....
Pada Postingan kali ini saya mau berbagi informasi kepada agan semua tentang PENIPUAN MELALUI TELPON.
Dalam kehidupan yang kebutuhan hidupnya kian meningkat, masyarakat indonesia harus lebih Ekstra menguras tenaga mereka untuk bekerja lebih agar mampu menghidupi kebutuhan hidupnya apa lagi bagi yang penghasilannya pas-pasan. Nah, beranjak dari sini pula dengan kebutuhan hidup yang semakin hari semakin meningkat, tidak sedikit di antara kita yang mengambil jalan pintas dengan cara yang tidak halal, seperti mencuri, korupsi dan juga menipu.
Berbicara masalah menipu, ada banyak hal dan MOTIF PENIPUAN yang beredar di kalangan masyarakat, mulai dari meminjam uang dengan berbagai alasan kemudian kabur tanpa jejak. Semua itu kembali kepada kita sendiri apakah mudah di tipu ataupun tidak.
Nah, kali ini saya akan menceritakan sebuah pengalaman nyata dari saya sendiri, suatu ketika di sore hari saya sedang duduk sambil nonton acara TV kesukaan saya, tiba-tiba tetangga saya yang bisa di bilang tidak punya sekolah mendatangi saya dengan penuh perasaan gembira dan menyerahkan telpon dari genggamannya dan berkata "bicaralah" hal itu seketika membuat saya teringat dengan kisah Nabi Muhammad yang bertemu dengan malaikat jibril yang kemudian berkata kepadanya "iqra'",, hehheheheh,,, lanjut cerita sayapun menyambut telpon tersebut.
"Halo" kataku
"iya Halo bapak" jawab seseorang dari telpon tersebut. nada suaranya menunjukkan bahwa dia adalah laki-laki.
"maaf dengan siapa saya bicara?" tanyaku
"sebelumnya selamat sore bapak, kami dari pihak telkomsel pusat langsung dari jakarja mengumumkan kepada bapak bahwa nomer bapak sebagai "pemenang undian TELKOMSEL dalam rangka peningkatan jumlah pengguna TELKOMSEL" dan kami mengundi dari angka 0 sampai 99 dan nomer bapak yang muncul dan terpilih sebagai pemenang undian kami. Bapak berhak menerima Uang Tunai sebesar 10 Juta dan pulsa 500rb dari telkomsel". jawab Penipu tersebut
"Undian? kemudian saya liat nomer yang menelpon tadi yang mengaku dari pihak telkomsel. maaf ini benar saya menang? tanyaku lagi
tetangguku hanya duduk di dekatku sambil mendengar pembicaraanku dengan penipu tersebut.
"iya betul bapak, kami tidak membohongi bapak apalagi berniat menipu karna pembicaraan kita terekam langsung oleh Polsek metro jaya dan staf KPK" kata penipu itu meyakinkan.
"kalau benar ini dari pihak telkomsel kenapa menelponnya pake nomer telkomsel juga? pake nelpon garisan yah pak? masa perusahaan besar seperti telkomsel nelpon kepengguna telkomsel pake nomer telkomsel juga pak?" kataku mengejek penipu tersebut untuk membuatnya kesal, karna saya sudah tau bahwa itu penipuan.
bukannya malah meyakinkan dia malah marah-marah dan mengatakan saya bodoh karna mengabaikan hadiah yang begitu besar. kemudian saya menjelaskan, "bapak penipu yang bego' saya punya teman yang pernah ditelpon dengan motif yang sama dan hadiah yang separti bapak katakan kemudian dia di arahkan ke mesin ATM untuk mengikuti prosedur alias petunjuk dari orang yang menipunya, setelah itu dia di (tut, tut, tut....)
telpon langsung mati seketika (kentarakan kalau dia penipu?)
saya lanjut saja cerita tadi, teman saya itu di tipu oleh orang yang motifnya sama dengan yang sudah menelpon saya, dia di suruh mengikuti perintah oleh orang yang menelponya, dan hasilnya uang dalam ATMnya habis 3 juta karna di transfer ke rekening mandiri milik penipu tersebut.
setelah telpon mati, saya menjelaskan kepada tetangga saya bahwa yang menelpon barusan adalah penipu dan lain kali jangan di hiraukan. Kalau betul itu adalah benar hadiah oleh pihak perusahaan besar pasti ada pengumuman publik (jelas dan banyak yang tau) sebelumnya yang menjelaskan tentang pengundian berhadiah lainnya. kemudian apabila kita menerima telpon dari pihak yang bersangkutan pasti tidak menngunakan nomer telpon 12 digit atau nomer yang operatornya sama dengan yang kita miliki, karena jelas operator yang sama memiliki telpon gartis yang mampu digukan berbicara lebih lama dengan kita agar bisa meyakinkan kita dengan kata-kata palsu untuk menipu kita. kalau benar itu adalah undian berhadiah yang sah, maka akan menelpon lewat nomer kantor dan itu pada jam kantor bukan di luar jam kantor, dan kalau itu dari pihak telkomsel maka nomer telpon yang muncul adalah 3 digit angka atau tulisan telkomsel sendiri yang muncul dan berbicara dengan kita.
Ingat Penipuan beredar dimana-mana dan banyak sekali motif yang bisa mereka lakukan untuk membohongi orang lain.
Maka dari itu waspadai PENIPUAN !!!!!!
Sekian postingan dari saya semoga bermanfaat.
Pada Postingan kali ini saya mau berbagi informasi kepada agan semua tentang PENIPUAN MELALUI TELPON.
Dalam kehidupan yang kebutuhan hidupnya kian meningkat, masyarakat indonesia harus lebih Ekstra menguras tenaga mereka untuk bekerja lebih agar mampu menghidupi kebutuhan hidupnya apa lagi bagi yang penghasilannya pas-pasan. Nah, beranjak dari sini pula dengan kebutuhan hidup yang semakin hari semakin meningkat, tidak sedikit di antara kita yang mengambil jalan pintas dengan cara yang tidak halal, seperti mencuri, korupsi dan juga menipu.
Berbicara masalah menipu, ada banyak hal dan MOTIF PENIPUAN yang beredar di kalangan masyarakat, mulai dari meminjam uang dengan berbagai alasan kemudian kabur tanpa jejak. Semua itu kembali kepada kita sendiri apakah mudah di tipu ataupun tidak.
Nah, kali ini saya akan menceritakan sebuah pengalaman nyata dari saya sendiri, suatu ketika di sore hari saya sedang duduk sambil nonton acara TV kesukaan saya, tiba-tiba tetangga saya yang bisa di bilang tidak punya sekolah mendatangi saya dengan penuh perasaan gembira dan menyerahkan telpon dari genggamannya dan berkata "bicaralah" hal itu seketika membuat saya teringat dengan kisah Nabi Muhammad yang bertemu dengan malaikat jibril yang kemudian berkata kepadanya "iqra'",, hehheheheh,,, lanjut cerita sayapun menyambut telpon tersebut.
"Halo" kataku
"iya Halo bapak" jawab seseorang dari telpon tersebut. nada suaranya menunjukkan bahwa dia adalah laki-laki.
"maaf dengan siapa saya bicara?" tanyaku
"sebelumnya selamat sore bapak, kami dari pihak telkomsel pusat langsung dari jakarja mengumumkan kepada bapak bahwa nomer bapak sebagai "pemenang undian TELKOMSEL dalam rangka peningkatan jumlah pengguna TELKOMSEL" dan kami mengundi dari angka 0 sampai 99 dan nomer bapak yang muncul dan terpilih sebagai pemenang undian kami. Bapak berhak menerima Uang Tunai sebesar 10 Juta dan pulsa 500rb dari telkomsel". jawab Penipu tersebut
"Undian? kemudian saya liat nomer yang menelpon tadi yang mengaku dari pihak telkomsel. maaf ini benar saya menang? tanyaku lagi
tetangguku hanya duduk di dekatku sambil mendengar pembicaraanku dengan penipu tersebut.
"iya betul bapak, kami tidak membohongi bapak apalagi berniat menipu karna pembicaraan kita terekam langsung oleh Polsek metro jaya dan staf KPK" kata penipu itu meyakinkan.
"kalau benar ini dari pihak telkomsel kenapa menelponnya pake nomer telkomsel juga? pake nelpon garisan yah pak? masa perusahaan besar seperti telkomsel nelpon kepengguna telkomsel pake nomer telkomsel juga pak?" kataku mengejek penipu tersebut untuk membuatnya kesal, karna saya sudah tau bahwa itu penipuan.
bukannya malah meyakinkan dia malah marah-marah dan mengatakan saya bodoh karna mengabaikan hadiah yang begitu besar. kemudian saya menjelaskan, "bapak penipu yang bego' saya punya teman yang pernah ditelpon dengan motif yang sama dan hadiah yang separti bapak katakan kemudian dia di arahkan ke mesin ATM untuk mengikuti prosedur alias petunjuk dari orang yang menipunya, setelah itu dia di (tut, tut, tut....)
telpon langsung mati seketika (kentarakan kalau dia penipu?)
saya lanjut saja cerita tadi, teman saya itu di tipu oleh orang yang motifnya sama dengan yang sudah menelpon saya, dia di suruh mengikuti perintah oleh orang yang menelponya, dan hasilnya uang dalam ATMnya habis 3 juta karna di transfer ke rekening mandiri milik penipu tersebut.
setelah telpon mati, saya menjelaskan kepada tetangga saya bahwa yang menelpon barusan adalah penipu dan lain kali jangan di hiraukan. Kalau betul itu adalah benar hadiah oleh pihak perusahaan besar pasti ada pengumuman publik (jelas dan banyak yang tau) sebelumnya yang menjelaskan tentang pengundian berhadiah lainnya. kemudian apabila kita menerima telpon dari pihak yang bersangkutan pasti tidak menngunakan nomer telpon 12 digit atau nomer yang operatornya sama dengan yang kita miliki, karena jelas operator yang sama memiliki telpon gartis yang mampu digukan berbicara lebih lama dengan kita agar bisa meyakinkan kita dengan kata-kata palsu untuk menipu kita. kalau benar itu adalah undian berhadiah yang sah, maka akan menelpon lewat nomer kantor dan itu pada jam kantor bukan di luar jam kantor, dan kalau itu dari pihak telkomsel maka nomer telpon yang muncul adalah 3 digit angka atau tulisan telkomsel sendiri yang muncul dan berbicara dengan kita.
Ingat Penipuan beredar dimana-mana dan banyak sekali motif yang bisa mereka lakukan untuk membohongi orang lain.
Maka dari itu waspadai PENIPUAN !!!!!!
Sekian postingan dari saya semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar